Selamat malam para pejuang kabel, berjumpa lagi dengan saya (siapa saya? ya pokoknya ketemu dah yak). Pada malam hari ini saya akan memberikan tutorial cara setting MikroTik dasar dan setting IP jaringan sederhana menggunakan software VirtualBox. Langsung saja kita bahas secara perlahan agar mudah penyampaian tutorialnya.
Pengertian MikroTik
Apa itu MikroTik ?
MikroTik RouterOS™ adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP dan provider hotspot.
Pengertian VirtualBox Oracle
Oracle VM VirtualBox adalah perangkat lunak virtualisasi, yang dapat digunakan untuk mengeksekusi sistem operasi "tambahan" di dalam sistem operasi "utama". Sebagai contoh, jika seseorang mempunyai sistem operasi MS Windows yang terpasang di komputernya, maka seseorang tersebut dapat pula menjalankan sistem operasi lain yang diinginkan di dalam sistem operasi MS Windows.setelah membahas pengertian dari MikroTik dan VirtualBox Oracle, langsung saja kita masuk ke pembahasan yang utama. Yaitu tutorial penginstallan mikrotikOs dan setting IP jaringan sederhana
1. Pada tahap awal, kita diwajibkan menginstall software VirtualBox Oracle. Bagi yang belum punya, silahkan download di SINI dan setelah didownload, silahkan install softwarenya seperti biasa.
2. Pada tahap 2, saya anggap anda sudah selesai menginstall VirtualBox Oracle nya. Dan pada tahap ini juga kita buka software VirtualBox Oraclenya kemudian klik tombol "New" kemudian akan muncul pop up "Create Virtual Machine" isikan Nama, type pilih "Other" dan pada bagian version, pilih "Other/Unknown (64 bit)" setelah itu tentukan memory size (RAM) yang digunakan pada Virtual machine. Pada contoh saya isikan saja "256 Mb" karena sebenarnya, RAM 64 mb saja sudah cukup mumpuni untuk digunakan pada MikroTikOS. Setelah itu pilih tipe Harddisk > "Create a virtual hard disk now" kemudian klik "Create"
3. Pada tahap 3, kita akan mengisikan besar memory harddisk yang akan diinstall pada virtual machine. Sebagai contoh saya isikan saja 2.00 Gb dan pilih tipenya "VMDK", pada bagian storage on physical hard disk pilihlah "Dynamically allocated". kenapa dynamically allocated ? karena dynamically allocated tidak akan mempengaruhi harddisk pada laptop fisik kita (jadi, walau harddisk laptop kita sisa 1Gb saja, tetap bisa menggunakan ukuran 2Gb pada virtual machine yang akan diinstall) beda lagi jika memilih fixed size, nah fixed size akan mempengaruhi hdd fisik kita. setelah itu klik "Create"
4. Pada tahapan ke 4 kita akan meng edit atau mensetting virtual machine yang baru saja kita buat.
pada gambar diatas di terangkan pada bagian network. Kita diwajibkan mensetting network terlebih dahulu untuk digunakan pada mikroTik OS.
Pada gambar diatas, dijelaskan apa saja yang harus diganti untuk membuat jaringan mikrotik berjalan. Pada adapter pertama, di pilih Attached to jd "Bridged Adapter" dan pilih WiFi adapter yang berjalan pada laptop anda masing-masing. Pada adapter kedua, pilih juga "Bridged Adapter" dan pilih "Microsoft Wi-Fi Direct Virtual Adapter" atau virtual router yang kita nyalakan. untuk mengaktifkannya, buka Command Prompt dengan run as administrator, kemudian ketikkan "netsh wlan set hostednetwork mode=allow ssid=namawifinya key=passwordwifinya" setelah itu klik enter dan ketikan pula "netsh wlan start hostednetwork" untuk mengaktifkan virtual router yang telah dibuat tadi. untuk lebih jelasnya silahkan baca Ini. Kemudian pada adapter ketiga, pilih juga "Bridged Adapter" dan pilih "Microsoft Hosted Network Virtual Adapter". Setelah itu klik "OK"
Setelah diklik OK pada setting virtual machinenya, kita klik "Start".
kemudian setelah di start, akan muncul pop up yang mengharuskan kita memilih file .iso driver os yang akan kita gunakan. Untuk itu klik klik saja tombol bergambar folder yang ada icon tambahnya untuk mencari lokasi file Mikrotik.iso. jika belum ada, silahkan download filenya Disini. Setelah file mikrotikOS.iso ditemukan, klik OK saja. Dan klik START makan sistem virtual machine akan berjalan.
akan muncul tampilan seperti diatas, tekan "a" pada keyboard untuk memilih semuanya. kemudian tekan enter saja. Akan muncul tulisan untuk mengconfigure sistem os, isikan saja "y" untuk menerima. akan muncul pula tulisan baru, kita tekan saja tombol "y" sampai selesai. Jika sudah, kita tutup saja / close mikrotik os yang telah kita install barusan. Karena kita akan mensetting booting priority pada sistem virtual machine. close dan pilih "Power Off"
Pada tahapan ini, kita akan mengkonfigurasi booting priority kita agar tidak masuk ke Mikrotikos.iso tetapi akan langsung diteruskan ke HDD hasil instalasi mikrotik. Untuk itu, klik "Setting" kemudian pilih tab "Storage" dan klik pada pilih Mikrotik.iso (yang berlogo CD) setelah itu klik tombol berlogo Disket dan Minus untuk menghapusnya. Akan muncul pop up untuk menanyakan apakah kita yakin akan menghapusnya, klik saja "Remove" setelah itu klik "OK" dan kita klik "START" untuk memulai masuk ke sistem MikrotikOS.
Pada gambar diatas akan ada autentifikasi login halaman admin untuk mengkonfigurasi mikrotik. kita isikan "admin" pada username dan dengan password kosong. lanjut saja klik Enter maka akan muncul tulisan "MikroTik" seperti pada gambar dibawah ini.
Akan muncul pertanyaan untuk melihat software license, kali ini kita isikan "n" untuk jawaban NO/Tidak.
Yak, gambar diatas adalah cara mengkonfigurasi nama ether yang digunakan. ketikan saja "interface set name=Modem ether1" dari teks itu, diketahui ether yang akan diganti namanya adalah ether1 dan akan digantikan dengan nama Modem. Lakukan lagi tahapan yang baru saja kita terapkan. Untuk ether2 akan kita gantikan dengan "APoint" dan ether3 akan digantikan dengan "Switch". jadi, kita ketikan "Interface set name=APoint ether2" dan "interface set name=Switch ether3". Setelah itu kita lihat apakah sudah berubah atau belum dengan mengetikkan "interface print". Lihat contoh dibawah
Yaa.. selesai sudah tahapan setting MikroTik dan setting IP address pada jaringan sederhana menggunakan software VirtualBox. Semoga tutorial ini bermanfaat bagi teman-teman yang sedang meng"Oprek" mainan baru MikroTik ini. Pada tutorial berikutnya akan saya bantu memberikan tutorial setting DHCP address. Sampai jumpa pada tutorial berikutnya
Setelah itu, kita akan mengkonfigurasi ip address dari modem, acces point, kemudian switch. Kita ketikan "interface print" untuk melihat interface dari nama-nama hardware yang tersambung dengan ip mikrotik. pada defaultnya, nama hardwarenya akan "ether1", "ether2", "ether3". karena nama itu sangat membingungkan, kita akan merubah nama dari tiap ether / hardware yang tersambung ke mikrotik. Lihat contohnya dibawah ini..
Yak, gambar diatas adalah cara mengkonfigurasi nama ether yang digunakan. ketikan saja "interface set name=Modem ether1" dari teks itu, diketahui ether yang akan diganti namanya adalah ether1 dan akan digantikan dengan nama Modem. Lakukan lagi tahapan yang baru saja kita terapkan. Untuk ether2 akan kita gantikan dengan "APoint" dan ether3 akan digantikan dengan "Switch". jadi, kita ketikan "Interface set name=APoint ether2" dan "interface set name=Switch ether3". Setelah itu kita lihat apakah sudah berubah atau belum dengan mengetikkan "interface print". Lihat contoh dibawah
Setelah selesai proses pemberian nama pada perangkat Access Point, Switch dan Modem. Langkah selanjutnya adalah mensetting IP ADDRESS dari tiap-tiap perangkat. Caranya adalah, ketikkan "ip address add interface=Modem address=192.168.0.2/24 netmask=255.255.255.0" kemudian klik enter, itu adalah IP untuk perangkat Modem. Untuk Access Point, prosesnya sama.. hanya saja ubah bagian ".. add interface=Modem" menjadi "..add interface=APoint" dan ip addressnya menjadi "..address=192.168.1.0/24 netmask=255.255.255.0". Jadi jika digabungkan menjadi "ip address add interface=APoint address=192.168.1.0/24 netmask=255.255.255.0" dan yang terakhir adalah setting ip address untuk switch. yaitu "ip address add interface=Switch address=192.168.2.0/24 netmask=255.255.255.0"
Jika sudah semua, ketikan "ip address print" untuk melihat hasilnya yang telah kita ubah tadi. Lihat contoh dibawah untuk proses setting ip address :
Nuhun kang bermanfaat pisan
BalasHapusNih anjing gua cuma mau nyari cara tutor DHCP bukan nya jalan jalan anjing ngentod
BalasHapus